Loading...
Logo TinLit
Read Story - Buku Harian Ayyana
MENU
About Us  

Aku langsung menuju ke halte bus kota. Sangat menyebalkan saat aku tak bisa ke rumah sakit lebih cepat dari prakiraan karena jadwal bus tiba tertera akan datang sekitar sepuluh menit lagi. Aku hanya bisa mondar-mandir tak jelas. Perasaanku tak enak hati. Air mata sudah mulai terkumpul lagi tapi kali ini aku berusaha lebih baik dalam menenangkan hatiku sendiri.

“Papa akan baik-baik aja, Ayy. Lo harus yakin!” begitu usahaku dalam menenangkan diri sendiri. Beberapa kali aku menengok arlojiku dan waktu rasanya sangat lambat sekali berjalan. Hingga suatu ketika, ada satu orang memakai motor gede hitam menepi tepat di depanku.

“Ayo naik!” katanya. Aku hanya bisa melongo keheranan. Dan melirik ke kanan-kiri ku. Orang itu sedang mengajak bicara pada siapa? Padaku-kah?

“Lo lagi buru-buru kan?” betapa terkejutnya aku saat melihat sosok di balik helm full face itu adalah Reyhan. Kalian tahu Reyhan kan?

“Eh?” aku hanya bisa melongo tak merespon. Lalu dia langsung melemparkan helm lain yang di bawanya padaku. Aku refleks menangkapnya.

“Buruan!” katanya lagi. Masa bodoh dengan gengsi dan segala kebingungan, aku menganggap ini adalah sebuah bantuan Tuhan untukku agar bisa lebih cepat sampai di rumah sakit untuk menemui Papa. Aku memakai helm yang tadi Reyhan berikan padaku, lalu langsung naik di jok belakang motor gedenya.

Reyhan juga mulai menyalakan mesin motonya dan memakai kembali helm yang tadi dilepasnya. “Pegangan! Gue ngebut ya.”

Jujur, itu adalah kali pertama aku diboncengi oleh laki-laki. Apalagi, mau tak mau, aku harus memegang dengan erat pinggang Reyhan karena dia benar-benar melajukan motornya dengan cepat. Di saat lampu merah, aku lepas tanganku dari pinggangnya. Setelah lampu hijau, aku kembali terpaksa mengaitkan kembali tanganku di pinggangnya. Sampai pada lampu merah ketiga, dia berkata,

“Lo kenapa?” suaranya memang agak samar-samar karena terbentur juga oleh bisingnya suara lalu-lalang kendaraan jalanan. Tapi telingaku masih cukup normal untuk bisa mendengar apa yang Reyhan katakan.

“Gue gak kenapa-kenapa!” kataku dengan nada yang lumayan lebih keras karena suara kendaraan lebih mendominasi percakapan kami.

“Gue yakin Papa lo bakalan baik-baik aja!” aku terdiam. Bagaimana Reyhan tahu soal Papa ku? Bagaimana Reyhan bisa tahu soal kegelisahan aku sedari tadi?

“Gue percaya, pikiran positif akan membawa kita kepada hal-hal yang positif, Ay. Jadi lo musti tenang!” aku masih tetap diam tak merespon kata-katanya.

“Kita jalan lagi, Ay.” Sebelum lampu merah itu berubah menjadi lampu hijau kembali, tangan Reyhan tiba-tiba menarik kedua tanganku. Aku sempat bingung dia hendak melakukan apa. Sampai kemudian dia melingkarkan tanganku ke perutnya. Seperti sebuah pelukan tak langsung.

Aku membisu memperhatikan kedua tanganku yang kini sedang melingkar mulus di perutnya Reyhan. Lalu dia berkata lagi,

“Lo tahu, kapanpun lo butuh gue, gue bakalan siap, Ayy.” tiba-tiba secuil senyum melengkung di antara sudut bibirku. Untuk pertama kalinya dalam hidupku, aku merasa aku menjadi manusia paling kuat di semesta ini. Dan itu berkat perkataannya.

***

Kalian tahu, di saat kalian sedang berada dalam tahap paling jatuh, kalian tidak butuh hiburan dari siapapun. Kalian hanya butuh satu orang yang siap meminjami bahunya untuk kita bersandar.

Aku benar-benar merasakannya hari ini. Dan itu adalah Reyhan!

Kirana tersenyum kala membaca tulisan itu. Tak sadar kalau air matanya tiba-tiba saja membasahi pipinya tanpa permisi. Entah kenapa, Kirana juga tak mengerti. Kenapa kata-kata itu mampu membuat hatinya mencair? Kenapa kata-kata itu mampu membuat Kirana merasakan debaran dalam hatinya?

Aku sayang Papa. Aku akan melakukan apapun untuk membuat Papa bahagia. Papa harus sembuh!

Kirana menyeka air matanya. Lalu senyum terpancar dari bibirnya.

“Aku juga, Mah. Aku juga sayang banget sama Papa.” Ucap Kirana.

Tags: twm23

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 2
Submit A Comment
Comments (12)
  • sendirimenjadi

    Wow spechless

    Comment on chapter Bab 6 : Bagian 1
  • sendirimenjadi

    Ibu nya bikin iri

    Comment on chapter Bab 2 : Bagian 2
  • sendirimenjadi

    Ngakak part ini

    Comment on chapter Bab 1 : Bagian 3
  • sendirimenjadi

    Seru juga lumayan

    Comment on chapter Bab 1 : Bagian 2
  • nafraj

    Ayyana 🤣

    Comment on chapter Bab 6 : Bagian 2
  • nafraj

    Plot twisttt makin seruuuu

    Comment on chapter Bab 6 : Bagian 1
  • nafraj

    Sad :'

    Comment on chapter Bab 5 : Bagian 2
  • nafraj

    Rada males sama radit cuy. Kesannya kaya manfaatin ayyana

    Comment on chapter Bab 3 : Bagian 2
  • nafraj

    Agak mundeng. Jadi di cerita ini ada dua pov ya thor. Pov kirana . Sama ayyana. Baru ngeh eyke 🤣 lanjutttt

    Comment on chapter Bab 2 : Bagian 1
  • nafraj

    Ayyana rada sengklek ya seru

    Comment on chapter Bab 1 : Bagian 2
Similar Tags
Sebelas Desember
5043      1429     3     
Inspirational
Launa, gadis remaja yang selalu berada di bawah bayang-bayang saudari kembarnya, Laura, harus berjuang agar saudari kembarnya itu tidak mengikuti jejak teman-temannya setelah kecelakaan tragis di tanggal sebelas desember; pergi satu persatu.
Let's See!!
2384      999     1     
Romance
"Kalau sepuluh tahun kedepan kita masih jomblo, kita nikah aja!" kata Oji. "Hah?" Ara menatap sahabat kentalnya itu sedikit kaget. Cowok yang baru putus cinta ini kenapa sih? "Nikah? lo sama gue?" tanya Ara kemudian. Oji mengangguk mantap. "Yap. Lo sama gue menikah."
Call Kinna
7395      2329     1     
Romance
Bagi Sakalla Hanggra Tanubradja (Kalla), sahabatnya yang bernama Kinnanthi Anggun Prameswari (Kinna) tidak lebih dari cewek jadi-jadian, si tomboy yang galak nan sangar. Punya badan macem triplek yang nggak ada seksinya sama sekali walau umur sudah 26. Hobi ngiler. Bakat memasak nol besar. Jauh sekali dari kriteria istri idaman. Ibarat langit dan bumi: Kalla si cowok handsome, rich, most wante...
Listen To My HeartBeat
606      367     1     
True Story
Perlahan kaki ku melangkah dilorong-lorong rumah sakit yang sunyi, hingga aku menuju ruangan ICU yang asing. Satu persatu ku lihat pasien dengan banyaknya alat yang terpasang. Semua tertidur pulas, hanya ada suara tik..tik..tik yang berasal dari mesin ventilator. Mata ku tertuju pada pasien bayi berkisar 7-10 bulan, ia tak berdaya yang dipandangi oleh sang ayah. Yap.. pasien-pasien yang baru saja...
Gray November
3921      1327     16     
Romance
Dorothea dan Marjorie tidak pernah menyangka status 'teman sekadar kenal' saat mereka berada di SMA berubah seratus delapan puluh derajat di masa sekarang. Keduanya kini menjadi pelatih tari di suatu sanggar yang sama. Marjorie, perempuan yang menolak pengakuan sahabatnya di SMA, Joshua, sedangkan Dorothea adalah perempuan yang langsung menerima Joshua sebagai kekasih saat acara kelulusan berlang...
Gantung
824      520     0     
Romance
Tiga tahun yang lalu Rania dan Baskara hampir jadian. Well, paling tidak itulah yang Rania pikirkan akan terjadi sebelum Baskara tiba-tiba menjauhinya! Tanpa kata. Tanpa sebab. Baskara mendadak berubah menjadi sosok asing yang dingin dan tidak terjamah. Hanya kenangan-kenangan manis di bawah rintik hujan yang menjadi tali penggantung harapannya--yang digenggamnya erat sampai tangannya terasa saki...
Zona Elegi
563      369     0     
Inspirational
Tertimpa rumor tak sedap soal pekerjaannya, Hans terpaksa berhenti mengabadikan momen-momen pernikahan dan banting setir jadi fotografer di rumah duka. Hans kemudian berjumpa dengan Ellie, gadis yang menurutnya menyebalkan dan super idealis. Janji pada sang nenek mengantar Ellie menekuni pekerjaan sebagai perias jenazah, profesi yang ditakuti banyak orang. Sama-sama bekerja di rumah duka, Hans...
Aku Biru dan Kamu Abu
845      491     2     
Romance
Pertemuanku dengan Abu seperti takdir. Kehadiran lelaki bersifat hangat itu benar-benar memberikan pengaruh yang besar dalam hidupku. Dia adalah teman curhat yang baik. Dia juga suka sekali membuat pipiku bersemu merah. Namun, kenapa aku tidak boleh mencintainya? Bukannya Abu juga mencintai Biru?
Palette
6437      2289     6     
Romance
Naga baru saja ditolak untuk kedua kalinya oleh Mbak Kasir minimarket dekat rumahnya, Dara. Di saat dia masih berusaha menata hati, sebelum mengejar Dara lagi, Naga justru mendapat kejutan. Pagi-pagi, saat baru bangun, dia malah bertemu Dara di rumahnya. Lebih mengejutkan lagi, gadis itu akan tinggal di sana bersamanya, mulai sekarang!
Blue Island
154      129     1     
Fantasy
Sebuah pulau yang menyimpan banyak rahasia hanya diketahui oleh beberapa kalangan, termasuk ras langka yang bersembunyi sejak ratusan tahun yang lalu. Pulau itu disebut Blue Island, pulau yang sangat asri karena lautan dan tumbuhan yang hidup di sana. Rahasia pulau itu akan bisa diungkapkan oleh dua manusia Bumi yang sudah diramalkan sejak 200 tahun silam dengan cara mengumpulkan tujuh stoples...