Loading...
Logo TinLit
Read Story - Batas Sunyi
MENU
About Us  

Aku kaget mendapati pintu depan terbuka. Kontan kupanggil nama kucingku berkali-kali, berharap kekhawatiranku tidak terjadi. Kiko, aku memanggilnya dari nada tinggi penuh harap sampai nada frustasi.

Kiko pasti kabur, dia kucing calico betina yang meskipun sudah disteril masih saja ingin keluar rumah. Bagaimana ini? Di luar rumah bahaya, aku takut dia ditabrak orang atau makan racun. Dia baru saja berulangtahun dua hari yang lalu. Aku nggak sanggup kalau harus kehilangan Kiko, kucing pertamaku.

Dengan kening dibanjiri peluh, aku berlari keluar rumah, menghampiri Mbok Dijah. 

“Mbok, kenapa pintu nggak ditutup?” seruku dengan suara meninggi. “Kiko nggak ada.” Ekspresi terkejut bapak tukang sayur, Mbok Dijah, dan temannya itu membuatku menghela napas. Sepertinya barusan aku terlalu kasar. 

“Astaghfirullah, iya to, Non? Waduh, ngapunten. Maaf banget non, saya beneran lupa.” Terlihat kepanikan di wajah Mbok Dijah. Aku paham dia pasti nggak sengaja karena dia juga masih baru di rumah kami menggantikan ART sebelumnya, tapi tetap saja aku jengkel.

Di antara suara motor yang lalu lalang, aku seolah bisa dengar dentingan kalung Kiko yang biasa berbunyi waktu dia lari-lari mengejar bayangannya sendiri. Setiap kudengar suara kucing sekecil apapun, tubuhku langsung bereaksi. 

Kuedarkan pandanganku ke sekitar, begitu pula tiga orang di dekatku. Sampai kudapati sosok tinggi menjulang menghampiri, sambil membawa Kiko dalam gendongannya! 

“Kucingku!” aku langsung menyambar Kiko dari pelukan cowok itu. Di tangan kanannya memegang creamy treat.

“Nih, sekalian suruh Kiko abisin.” cowok yang menggunakan kemeja flanel cream sebagai outer itu menyodorkan snack meo di tangannya padaku lalu pergi setelah mengusap dahi Kiko. 

Aku sempat bingung kok dia tahu nama kucingku sampai aku ingat kalau aku mengalungkan name tag di leher Kiko. Kiko langsung menjilat-jilat ujung snack.

Dari wajahnya yang melihat Kiko dengan gemas, sepertinya dia suka kucing. Tidak perlu diragukan lagi, dia saja punya snack kucing ini.

“Mbok minta maaf ya, Non.”

“Iya lain kali jangan lupa tutup pintu. Aku juga minta maaf tadi sempat bentak Mbok.”

“Iya ndak apa-apa non, saya yang salah. Mumpung non Aya di sini. Mau jajan? Lupis, mau?”

“Boleh, nanti kasih ke dalem aja Mbok, saya masuk duluan ya.”

Kiko, kucing calico domestik yang berhasil kubuat jadi sangat gendut dan menggemaskan. Syukurlah dia nggak hilang. Dan aku beneran lupa, tadi aku sudah bilang terima kasih belum ya sama cowok itu? Aku beneran nggak ingat. 

Aku sempat menoleh ke arah punggungnya yang menjauh. Siapa sih dia? Rasanya aku belum pernah lihat wajah itu di kompleks sini.

 

How do you feel about this chapter?

0 0 1 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Rela dan Rindu
8955      2273     3     
Romance
Saat kau berada di persimpangan dan dipaksa memilih antara merelakan atau tetap merindukan.
Segaris Cerita
540      301     3     
Short Story
Setiap Raga melihat seorang perempuan menangis dan menatap atau mengajaknya berbicara secara bersamaan, saat itu ia akan tau kehidupannya. Seorang gadis kecil yang dahulu sempat koma bertahun-tahun hidup kembali atas mukjizat yang luar biasa, namun ada yang beda dari dirinya bahwa pembunuhan yang terjadi dengannya meninggalkan bekas luka pada pergelangan tangan kiri yang baginya ajaib. Saat s...
Gerhana di Atas Istana
23262      5550     2     
Romance
Surya memaksa untuk menumpahkan secara semenamena ragam sajak di atas kertas yang akan dikumpulkannya sebagai janji untuk bulan yang ingin ditepatinya kado untuk siapa pun yang bertambah umur pada tahun ini
Loker Cantik
555      420     0     
Short Story
Ungkapkan segera isi hatimu, jangan membuat seseorang yang dianggap spesial dihantui dengan rasa penasaran
It Takes Two to Tango
475      348     1     
Romance
Bertahun-tahun Dalmar sama sekali tidak pernah menginjakkan kaki di kota kelahirannya. Kini, ia hanya punya waktu dua minggu untuk bebas sejenak dari tanggung jawab-khas-lelaki-yang-beranjak-dewasa di Balikpapan, dan kenangan masa kecilnya mengatakan bahwa ia harus mencari anak perempuan penyuka binatang yang dulu menyelamatkan kucing kakeknya dari gilasan roda sepeda. Zura tidak merasa sese...
Love Rain
21140      2850     4     
Romance
Selama menjadi karyawati di toko CD sekitar Myeong-dong, hanya ada satu hal yang tak Han Yuna suka: bila sedang hujan. Berkat hujan, pekerjaannya yang bisa dilakukan hanya sekejap saja, dapat menjadi berkali-kali lipat. Seperti menyusun kembali CD yang telah diletak ke sembarang tempat oleh para pengunjung dadakan, atau mengepel lantai setiap kali jejak basah itu muncul dalam waktu berdekatan. ...
Redup.
746      434     0     
Romance
Lewat setiap canda yang kita tertawakan dan seulas senyum yang kerap dijadikan pahatan. Ada sebuah cerita yang saya pikir perlu kamu dengarkan. Karena barangkali saja, sebuah kehilangan cukup untuk membuat kita sadar untuk tidak menyia-nyiakan si kesayangan.
Big Secret
808      537     0     
Romance
Dayu Raha Dewi, seorang mahasiswi yang menutup identitasnya karena trauma masa lalu. Diluar dugaan, ia terjebak dengan kebohongannya sendiri, melibatkan keselamatan teman-temannya. Akankah ia berhasil menyelamatkan teman-temannya?
Janjiku
614      439     3     
Short Story
Tentang cinta dan benci. Aku terus maju, tak akan mundur, apalagi berbalik. Terima kasih telah membenciku. Hari ini terbayarkan, janjiku.
Something about Destiny
174      149     1     
Romance
Devan Julio Widarta yang selalu dikenal Sherin sebagai suami yang dingin dan kurang berperasaan itu tiba-tiba berubah menjadi begitu perhatian dan bahkan mempersiapkan kencan untuk mereka berdua. Sherin Adinta Dikara, seorang wanita muda yang melepas status lajangnya pada umur 25 tahun itu pun merasa sangat heran. Tapi disisi lain, begitu senang. Dia merasa mungkin akhirnya tiba saat dia bisa mer...