Loading...
Logo TinLit
Read Story - Selaras Yang Bertepi
MENU
About Us  

Terhenti kendaraan pada halaman restoran lumayan luas. Pintu transparan berasal dari kaca memperlihatkan isi ruangan area dalam, bergaya klasik namun sangat terlihat berkesan oleh bahan dasar kayu jati. Sambutan hangat seorang pelayan mengarahkan pada tempat yang berada di bagian dalam, dekat taman sekaligus kolam ikan emas, udara sejuk tetap terasa nyaman.

Meja berbentuk kotak dengan ukuran sisi sama, tampak tisu kecil juga tanda pada nomor meja tersebut, angka tiga sebagai pengingat ketika pelayan mengantar makanan.

“Kamu suka kan makan di sini?”

“Suka banget. Aku enggak pernah datang ke sini, makasih sudah ajak makan di sini!”

“Justru aku senang kamu suka tempatnya, lain kali kita bisa datang ke sini lagi...”

“Iya, makasih.”

Dikeluarkan benda pipih dari dalam saku jaket, sidik jari telunjuk berhasil membuka layar ponsel tersebut, teralih ibu jari sebelah kanan mendarat pada aplikasi kamera. Dalam sekejap ponsel beralih pada tangan kiri sedangkan tangan kanan menggenggam hangat tangan milik Elin, diabadikan momen penting pada jepretan beberapa kali hingga tersimpan pada galeri.

Tidak lupa keduanya foto bersama sebari menunggu pesanan datang, gaya manis hingga meringis terabadikan, saling melempar canda akan kekocakan yang dihasilkan.

Kini ponsel telah tergeletak pada meja, basa-basi untuk menjadi agar hubungan tetap terbawa santai, “Elin, aku boleh enggak lihat hp kamu?”

“Buat apa?” bertanya sembari memberi ponsel yang sedari tadi tergeletak di meja depannya, tidak lupa membuka layar dengan sidik jari telunjuk pula.

“Aku kan pacar kamu, boleh enggak nomor cowok-cowok di hp, aku hapus?”

“Boleh, tapi kalau punya Rendra sama Ghazi jangan, kalau ada perlu bakal ribet!”

“Kan ada aku, boleh ya aku hapus...!” kembali membujuk supaya boleh dihapus terutama Rendra, karena bisa saja sewaktu-waktu memberikan kabar jika tidak diketahui olehnya.

“Iya deh hapus saja, emang kenapa sih? Lagi pula aku, Rendra sama Ghazi teman doang, terus kalau tanya tugas gimana?”

“Elin” tutur Darian lembut sambil menggenggam tangan, “Aku enggak mau pacar aku simpan nomor cowok lain”

“Tapi...”

Belum usai berkata sekejap terpotong dengan tatapan yang diberikan Darian, “Lin, cuma aku yang boleh hubungi kamu, jangan ada cowok lain. Kamu paham kan?”

“Iya aku paham”

“Sekarang kita makan” jelasnya melihat pelayan tadi menghampiri membawa nampan terbuat dari kayu dengan polesan halus juga mengkilap, diikuti pelayan satu lagi membawa minuman.

“Terima kasih” kata Darian ketika pesanan sudah diletakkan pada meja.

“Sama-sama” jawab salah satu pelayan menunduk sejenak lalu pergi.

“Selamat makan” ucap Darian mengambil garpu dan pisau yang terbungkus tisu berwarna putih pada meja bersebelahan steak dihidangkan, sedangkan minum terletak di depan piring.

“Selamat makan” Elin tersenyum lalu mulai menikmati makanan sambil merasakan udara sejuk melewati lengannya.

Tempat makan ini lebih banyak disewa oleh siapapun yang ingin mengadakan dinner, rapat, pesta, bahkan tunangan. Jangan heran beberapa spot menarik pada setiap sudut ruangan cocok sekali untuk diabadikan oleh kamera ponsel maupun kamera digital, lihat saja taman pada sudut dekat kolam ikan, tampak cewek-cewek bergantian foto.

                               ***

Hubungan komunikasi perlahan mulai merenggang, timbul rasa khawatir setiap waktu kurang bertemu, kadang muncul rasa cenburu saat melihatnya bahagia dengan yang lain. Rindu seakan berkecamuk setiap waktu, kebersamaan yang dulu sudah tidak lagi terlalui, namun mengapa perasaan cinta itu begitu tulus menunggu.

Ini tentang kisah cinta dalam diam, diam-diam menyembunyikan perasaan juga menyimpan ribuan kata tanya yang belum tahu akan diucapkan kapan! Padahal sudah lama saling memahami, lewat amatan netra tetap memantau segala keadaan, berandai-andai sambil tersenyum bahagia dibalik persembunyian.

Apa kabar? Rindu ini telah lama ingin bertemu dengan jarak seperti dulu, bukan hanya sekedar berpapasan tanpa suara, melainkan saling melempar canda dan tawa. Apa tidak ada rindu? Jelas-jelas hingga kini masih menjadi misteri asmaraloka atau sekedar harapan yang tidak bisa dimiliki?

Entahlah, sekali lagi kata ini akan terucapkan kembali. Apa kabar, adakah rindu? Jangan biarkan cinta terlalu lama menunggu, bukankah itu sangat menyakitkan. Dari sekian banyak ciptaan hanya satu yang membuat sanubari memutuskan untuk setia menanti waktu dipersatukan kembali.

Dari balik kaca jendela kamar, angkasa berhias bintang gumpalan awan masih tampak cantik, cahaya rembulan teramat tenang setiap kali mata memandang. Langkah kaki berjalan menuju balkon depan kamar, menatap wajah ceria yang sebelumnya selalu terpampang dengan panggilan ternyaman.

Namun, Elin kini sudah jarang duduk bersantai depan teras setiap malam menunggu penjual nasi goreng, saling memiliki kesibukan masing-masing. Elin dan Rendra sudah merenggang, saat ini hanya kenangan terindah sedang bergentayangan mengarungi lautan benak, Rendra tetapi memilih membisu sejak pulang bekerja.

Dan kembali terulang luka hati harus bergejolak dalam sekejap, ketika melihat Elin datang berboncengan dengan Darian. Hanya melihat, senyuman yang dulu sering dimiliki, tapi mengapa senyum itu perlahan berkurang. Ingin tanya mengapa, tapi Rendra urung lagi!

Yang sekarang terjadi hanya cemburu dari jauh, mengapa tidak terima ketika Elin bisa mendapat kebahagiaan dari cowok lain, beredar emosi tertahankan lagi. Embusan nafas panjang sedikit meredakan lara pada batin Rendra, yang terlihat hanya Elin masuk ke dalam rumah setelah memastikan kepergian mobil tersebut.

“Kapan kita bisa bersama lagi, Lin? Gue kangen banget sama elo......” monolog Rendra berbalik badan kembali masuk ke dalam kamar, karena mata terasa kantuk butuh istirahat hingga menanti kehadiran sang fajar.

                               ***

Kini kehadiran sang fajar telah menyambut hangat. setiap hari selalu bersama, hampir segala aktivitas Darian ingin mengetahui. Hanya di dalam kelas ketika pelajaran Elin sesekali berbicara dengan Rendra dan Ghazi, walaupun tangan sibuk mengetik obrolan pada layar ponsel untuk Darian.

Lagi apa? Jangan suka ngobrol kalau di kelas, fokus sama penjelasan guru dan masih banyak lagi. Apa mungkin itulah yang dilakukan ketika menjalin hubungan dengan seseorang?

Saling mengirim stiker sebagai pengganti obrolan, hingga melupa bahwa obrolan yang sedang nyata di depan mata malah dihiraukan. Ternyata benar, yang ada di dekat terasa jauh, sedangkan yang jauh terasa dekat.

“Terus saja main hp” sindir Farrel yang duduk di dekat Ghazi, melihat wajah Elin sulit berpaling dari layar ponsel.

“Bentar gue balas dulu....”

“Nanti malam ngumpul di kafe gue, bisa enggak?”

“Gue enggak bisa janji, takut enggak dapat ijin Darian”

“Ya elah, cuma nongkrong di kafe kayak biasanya, masa enggak boleh...” jawab Ghazi sedikit sebal, “Orang tua elo saja enggak ngelarang”

“Nanti gue tanya ke Darian dulu, boleh apa enggak!”

Datanglah guru pengajar sejarah memasuki kelas, seperti biasa pelajaran kali ini masih ada hubungannya dengan kegiatan yang dilakukan di museum. Hasil foto telah di edit sebelum digunakan mengajar, jadi sekarang waktunya membahas materi tersebut.

 

How do you feel about this chapter?

0 0 0 0 0 0
Submit A Comment
Comments (0)

    No comment.

Similar Tags
Alfazair Dan Alkana
299      246     0     
Romance
Ini hanyalah kisah dari remaja SMA yang suka bilang "Cieee Cieee," kalau lagi ada teman sekelasnya deket. Hanya ada konflik ringan, konflik yang memang pernah terjadi ketika SMA. Alkana tak menyangka, bahwa dirinya akan terjebak didalam sebuah perasaan karena awalnya dia hanya bermain Riddle bersama teman laki-laki dikelasnya. Berawal dari Alkana yang sering kali memberi pertanyaan t...
Daniel : A Ruineed Soul
592      351     11     
Romance
Ini kisah tentang Alsha Maura si gadis tomboy dan Daniel Azkara Vernanda si Raja ceroboh yang manja. Tapi ini bukan kisah biasa. Ini kisah Daniel dengan rasa frustrasinya terhadap hidup, tentang rasa bersalahnya pada sang sahabat juga 'dia' yang pernah hadir di hidupnya, tentang perasaannya yang terpendam, tentang ketakutannya untuk mencintai. Hingga Alsha si gadis tomboy yang selalu dibuat...
Lantas?
69      67     0     
Romance
"Lah sejak kapan lo hilang ingatan?" "Kemarin." "Kok lo inget cara bernapas, berak, kencing, makan, minum, bicara?! Tipu kan lo?! Hayo ngaku." "Gue amnesia bukan mati, Kunyuk!" Karandoman mereka, Amanda dan Rendi berakhir seiring ingatan Rendi yang memudar tentang cewek itu dikarenakan sebuah kecelakaan. Amanda tetap bersikeras mendapatkan ingatan Rendi meski harus mengorbankan nyawan...
Tumpuan Tanpa Tepi
12585      3571     0     
Romance
Ergantha bercita-cita menjadi wanita 'nakal'. Mencicipi segala bentuk jenis alkohol, menghabiskan malam bersama pria asing, serta akan mengobral kehormatannya untuk setiap laki-laki yang datang. Sialnya, seorang lelaki dewasa bermodal tampan, mengusik cita-cita Ergantha, memberikan harapan dan menarik ulur jiwa pubertas anak remaja yang sedang berapi-api. Ia diminta berperilaku layaknya s...
Telat Peka
1392      651     3     
Humor
"Mungkin butuh gue pergi dulu, baru lo bisa PEKA!" . . . * * * . Bukan salahnya mencintai seseorang yang terlambat menerima kode dan berakhir dengan pukulan bertubi pada tulang kering orang tersebut. . Ada cara menyayangi yang sederhana . Namun, ada juga cara menyakiti yang amat lebih sederhana . Bagi Kara, Azkar adalah Buminya. Seseorang yang ingin dia jaga dan berikan keha...
Like a Dandelion
3243      1181     2     
Romance
Berawal dari kotak kayu penuh kenangan. Adel yang tengah terlarut dengan kehidupannya saat ini harus kembali memutar ulang memori lamanya. Terdorong dalam imaji waktu yang berputar ke belakang. Membuatnya merasakan kembali memori indah SMA. Bertemu dengan seseorang dengan sikap yang berbanding terbalik dengannya. Dan merasakan peliknya sebuah hubungan. Tak pernah terbesit sebelumnya di piki...
Dessert
1132      602     2     
Romance
Bagi Daisy perselingkuhan adalah kesalahan mutlak tak termaafkan. Dia mengutuk siapapun yang melakukannya. Termasuk jika kekasihnya Rama melakukan penghianatan. Namun dia tidak pernah menyadari bahwa sang editor yang lugas dan pandai berteman justru berpotensi merusak hubungannya. Bagaimana jika sebuah penghianatan tanpa Daisy sadari sedang dia lakukan. Apakah hubungannya dengan Rama akan terus b...
Return my time
325      275     2     
Fantasy
Riana seorang gadis SMA, di karuniai sebuah kekuatan untuk menolong takdir dari seseorang. Dengan batuan benda magis. Ia dapat menjelajah waktu sesuka hati nya.
Qodrat Merancang Tuhan Karyawala
3143      1700     0     
Inspirational
"Doa kami ingin terus bahagia" *** Kasih sayang dari Ibu, Ayah, Saudara, Sahabat dan Pacar adalah sesuatu yang kita inginkan, tapi bagaimana kalau 5 orang ini tidak mendapatkan kasih sayang dari mereka berlima, ditambah hidup mereka yang harus terus berjuang mencapai mimpi. Mereka juga harus berjuang mendapatkan cinta dan kasih sayang dari orang yang mereka sayangi. Apakah Zayn akan men...
Pulpen Cinta Adik Kelas
502      298     6     
Romance
Segaf tak tahu, pulpen yang ia pinjam menyimpan banyak rahasia. Di pertemuan pertama dengan pemilik pulpen itu, Segaf harus menanggung malu, jatuh di koridor sekolah karena ulah adik kelasnya. Sejak hari itu, Segaf harus dibuat tak tenang, karena pertemuannya dengan Clarisa, membawa ia kepada kenyataan bahwa Clarisa bukanlah gadis baik seperti yang ia kenal. --- Ikut campur tidak, ka...